Pendiri Terra, Do Kwon, Mengajukan Banding Terhadap Ekstradisi ke Korea Selatan dan AS

Last updated:
Penulis Berita Kripto
Penulis Berita Kripto
Alfin Fauzan
Last updated:
Mengapa Cryptonews Indonesia Dapat Dipercaya
Cryptonews Indonesia telah meliput industri cryptocurrency selama lebih dari 10 tahun dengan standar editorial tinggi, menyajikan informasi akurat dan seimbang tentang cryptocurrency, blockchain, dan teknologi. Komitmen ini mencerminkan dedikasi kami terhadap informasi relevan di dunia aset digital. Pelajari lebih lanjut tentang Cryptonews.
Pengungkapan IklanKami percaya pada transparansi penuh dengan pembaca kami. Beberapa konten kami menyertakan tautan afiliasi, dan kami mungkin menerima komisi dari kemitraan tersebut.

Pendiri Terra, Do Kwon, Mengajukan Banding

Salah satu pendiri Terraform Labs, Do Kwon, secara resmi telah mengajukan banding atas putusan ekstradisi dari Pengadilan Tinggi Montenegro.

Pada tanggal 6 Desember, Pengadilan Tinggi Montenegro mengonfirmasi bahwa Kwon Do-hyung telah mengajukan banding, menyatakan penolakannya terhadap keputusan pengadilan untuk mengekstradisinya, seperti yang dilaporkan oleh media lokal.

Banding tersebut memicu pemeriksaan ulang atas putusan ekstradisi, yang memaksa Pengadilan Banding Montenegro untuk meninjau kembali kasus tersebut.

Waktu pengajuan banding Kwon Do-hyung menimbulkan ketidakpastian tentang waktu penyelesaian, sehingga menyulitkan Kementerian Kehakiman Montenegro untuk menyelesaikan keputusan mengenai tujuan ekstradisi sebelum batas waktu yang ditetapkan pada 15 Desember.

Ekstradisi Do Kwon ke Korea Selatan dan Amerika Serikat

Saga hukum ini dimulai pada tanggal 15 Juni ketika pengadilan Montenegro memutuskan untuk menahan Kwon Do-hyung untuk diekstradisi selama enam bulan, yang merupakan batas waktu untuk keputusan akhir mengenai ekstradisinya.

Pengajuan banding ini dilakukan sekitar dua minggu setelah Pengadilan Tinggi Montenegro menyetujui ekstradisi yang diminta oleh Korea Selatan dan Amerika Serikat.

Pengadilan mengklarifikasi bahwa keputusan tersebut tidak menjelaskan apakah Kwon Do-hyung akan diekstradisi ke Korea atau Amerika Serikat, dan menyerahkan keputusan akhir kepada Menteri Kehakiman Montenegro.

Selama persidangan ekstradisi, Kwon Do-hyung menyatakan keinginannya untuk diekstradisi ke Korea, menurut pernyataan dari pengadilan.

Peluang Pembatalan Ekstradisi Tampak Tipis

Terlepas dari banding yang diajukan oleh Kwon Do-hyung, para pengamat lokal di Montenegro berpendapat bahwa peluang untuk membatalkan putusan ekstradisi itu sangat kecil.

Seorang jurnalis lokal yang mengetahui situasi hukum mencatat bahwa ada kepercayaan umum di kalangan pejabat pemerintah Montenegro dan tokoh-tokoh peradilan bahwa penahanan Do Kwon yang terus berlanjut menarik perhatian yang tidak semestinya.

Putusan Pengadilan Banding Montenegro yang akan datang tentang banding ekstradisi akan diawasi dengan ketat karena putusan tersebut memegang kunci bagi potensi ekstradisi Do Kwon ke Korea atau Amerika Serikat.

Don't miss out

Prediksi Harga
Bitcoin Whale Pindahkan $450 Juta saat BTC Mengincar $92.800, Didukung Momentum ETF
Sulastri
Sulastri
2025-03-25 13:47:45
Berita Blockchain
Senator Warren Desak Calon Ketua SEC Paul Atkins Terkait Keterlibatan dengan FTX dan Upaya Pelonggaran Regulasi
Aldi
2025-03-25 10:32:41
Crypto News in numbers
editors
Authors List + 66 More
100k+
Tersedia ratusan berita dalam sebulan
100+
Artikel dengan berita terbaru setiap hari
8
Bertahun-tahun di Pasar
70
Penulis Tim Internasional