Harga Ethereum Bertahan di Dekat $1.800 Saat Ekonomi AS Melemah: Investor Cerdas Beralih ke Aset Digital
Kami percaya pada transparansi penuh dengan pembaca kami. Beberapa konten di situs kami mengandung tautan afiliasi, dan kami mungkin menerima komisi melalui kemitraan ini. Namun, potensi kompensasi ini tidak pernah memengaruhi analisis, opini, atau ulasan kami. Semua konten editorial kami dibuat secara independen dari kemitraan pemasaran, dan penilaian kami sepenuhnya didasarkan pada kriteria evaluasi yang telah ditetapkan. Baca Selengkapnya!

Ethereum (ETH/USD) saat ini diperdagangkan di kisaran $1.829 dan sedang bergerak mendatar di bawah level resistance teknikal utama yaitu zona $1.871. Level ini telah menolak kenaikan harga sebanyak tiga kali, membentuk pola “triple top” klasik yang kini menjadi penghalang psikologis bagi para pembeli.
Meski menghadapi tekanan resistance, ETH tetap mendapat dukungan dari garis tren naik serta rata-rata pergerakan eksponensial (EMA) 50 periode, yang saat ini berada di sekitar $1.821.
Kombinasi antara dukungan dari garis tren dan EMA menciptakan zona keputusan penting bagi para trader. Jika Ethereum mampu menembus level $1.871 dengan volume yang kuat, momentum bullish berpotensi mendorong harga menuju $1.910 hingga $1.950.

Level Trading Penting:
- Entry: Break dan penutupan di atas $1.871
- Target: $1.910 → $1.950
- Stop Loss: Di bawah $1.821
Untuk trader pemula, langkah terbaik adalah menunggu breakout yang sudah terkonfirmasi. Mengejar pergerakan harga dalam rentang sempit sering kali berakhir dengan kerugian akibat volatilitas mendadak.
Pertumbuhan Ekonomi AS Melemah di Tengah Lonjakan Impor
Saat Ethereum tetap stabil, kondisi ekonomi Amerika Serikat justru menunjukkan sinyal peringatan. Departemen Perdagangan AS melaporkan bahwa produk domestik bruto (GDP) mengalami kontraksi sebesar 0,3% secara tahunan pada kuartal pertama 2025.
Penyebab utama kontraksi ini adalah lonjakan impor sebesar 41,3%, yang dipicu oleh peningkatan 50,9% dalam impor barang. Kenaikan ini kemungkinan besar disebabkan oleh pembelian yang dipercepat guna menghindari tarif baru akibat meningkatnya tensi perang dagang oleh Presiden Trump.
Karena impor dikurangkan dalam perhitungan GDP, maka angka headline tersebut mungkin sedikit melebih-lebihkan pelemahan ekonomi sebenarnya. Namun tetap saja, ini menjadi kontraksi kuartalan pertama sejak awal tahun 2022.
Sebelumnya, Wall Street memperkirakan adanya ekspansi sebesar 0,4%. Namun data perdagangan yang mengejutkan ini membuat banyak ekonom merevisi prediksi mereka tepat sebelum rilis laporan.
Situasi ini juga mempersulit arah kebijakan Federal Reserve. Pertumbuhan yang melambat bisa menjadi alasan untuk memangkas suku bunga. Namun inflasi yang masih tinggi tetap menjadi kendala utama. Para pejabat The Fed kini harus menyeimbangkan sinyal resesi dengan mandat menjaga kestabilan harga.
Pasar Tenaga Kerja Masih Tangguh—Untuk Sementara
Walau GDP melemah, pasar tenaga kerja AS menunjukkan ketahanan. Departemen Tenaga Kerja mencatat 177.000 pekerjaan baru pada bulan April, melebihi ekspektasi. Tingkat pengangguran bertahan di level 4,2%, dan rata-rata upah per jam naik enam sen menjadi $36,06—meningkat 3,8% dibandingkan tahun lalu.
Namun data lain memberikan gambaran yang lebih campuran. Challenger, Grey & Christmas melaporkan lebih dari 105.000 pemutusan hubungan kerja pada April. Survei payroll swasta ADP juga hanya mencatat 62.000 pekerjaan baru—angka terlemah sejak Juli 2024.
Para ahli memperingatkan adanya ketidaksesuaian antara pertumbuhan pekerjaan secara headline dan panduan pendapatan perusahaan ke depan. Hal ini menunjukkan potensi perlambatan perekrutan dalam waktu dekat.
Dengan kebijakan perdagangan yang masih belum pasti dan meningkatnya kehati-hatian perusahaan, banyak pelaku pasar mulai mengalihkan dana ke aset digital seperti Ethereum. Ketika sinyal kebijakan dari pemerintah pusat semakin tidak jelas, aset terdesentralisasi justru semakin menarik di mata investor sebagai alternatif penyimpan nilai.
Gambaran Akhir
Pergerakan harga Ethereum dan dinamika makroekonomi global kini bertemu pada momen penting. Di tengah pelemahan pertumbuhan ekonomi AS dan pasar tradisional yang mulai bereaksi terhadap perubahan kebijakan perdagangan dan ketenagakerjaan, aset digital seperti ETH mulai menarik perhatian sebagai instrumen investasi yang menjanjikan.
Jika ETH berhasil menembus resistance di $1.871, hal ini bisa menjadi sinyal awal bahwa sentimen investor mulai berpindah ke arah crypto sebagai respons terhadap ketidakpastian pasar konvensional.
BTC Bull Token Tembus $5,28 Juta Seiring Yield Staking 78% Menarik Minat Investor
BTC Bull Token ($BTCBULL) terus menunjukkan performa positif, dengan total dana terkumpul kini menembus angka $5,28 juta menjelang batas presale sebesar $5,96 juta. Dengan harga $0,00249, token ini mulai dikenal bukan hanya sebagai meme coin, melainkan sebagai aset digital yang menawarkan utilitas nyata melalui sistem staking fleksibel dengan hasil tinggi.

Tokenomics Berbasis Utilitas Dorong Permintaan
Berbeda dengan mayoritas meme token, BTCBULL menggabungkan daya tarik budaya crypto dengan insentif staking yang konkret. Saat ini, investor dapat memperoleh estimasi yield sebesar 78% per tahun, dengan fleksibilitas penuh karena token tetap likuid. Investor dapat melakukan unstake kapan saja tanpa penalti atau periode penguncian.
Model seperti ini sangat menarik bagi investor yang mengincar keuntungan pasif tanpa harus kehilangan akses terhadap aset mereka, terlebih dalam kondisi pasar crypto yang fluktuatif.
Data Presale Saat Ini:
- Dana USDT Terkumpul: $5.284.443 dari target $5.963.550
- Harga Saat Ini: $0.00249 per BTCBULL
- Total Token di Staking Pool: 1.342.549.903 BTCBULL
- Estimasi Yield: 78% per tahun
Dengan sisa kurang dari $680.000 menuju target berikutnya, jendela untuk mengikuti presale ini semakin menyempit. Bagi investor yang mencari hasil tinggi dengan fleksibilitas keluar yang mudah, BTCBULL menjadi salah satu pilihan paling menarik dalam siklus crypto tahun 2025.
Arah Baru bagi Ethereum dan Peluang Baru di BTC Bull Token
Ethereum masih tertahan di bawah level resistance utama meski ada dukungan teknikal yang kuat. Data makroekonomi AS menunjukkan ketidakpastian yang memicu peralihan investor ke aset digital. Kombinasi tren teknikal dan tekanan fundamental menjadi pendorong utama bagi ETH untuk menentukan arah berikutnya. Namun, ketidakpastian ini juga membuka peluang bagi alternatif lain seperti presale BTC Bull Token.
Pasar tenaga kerja AS tetap kuat tetapi mulai menunjukkan tanda-tanda ketidakseimbangan. Ketika GDP melemah dan inflasi tetap tinggi, aset seperti ETH dan BTCBULL menjadi pilihan lindung nilai yang menarik. BTC Bull menawarkan imbal hasil tinggi tanpa penguncian, menjadikannya ideal bagi investor yang ingin fleksibilitas. Kelebihan ini sangat penting di tengah pasar yang belum stabil.
BTC Bull Token tampil sebagai alternatif yang menarik di luar aset besar seperti Ethereum. Dengan yield staking fleksibel sebesar 78% dan likuiditas penuh, investor dapat memaksimalkan keuntungan tanpa khawatir kehilangan akses. Saat presale hampir mencapai batas cap, urgensinya semakin tinggi. Ini momentum yang tidak boleh dilewatkan.
Harga ETH yang masih sideways menandakan bahwa pasar tengah menunggu sinyal kuat untuk breakout. Sementara itu, BTCBULL menunjukkan tren pertumbuhan stabil di presale. Investor bisa melihat pola ini sebagai tanda awal rotasi aset dari crypto mapan ke proyek presale berkualitas tinggi. Ini peluang untuk masuk lebih awal sebelum arus modal besar masuk.
Tindakan terbaik saat ini adalah mengevaluasi ulang portofolio Anda dan mempertimbangkan eksposur terhadap proyek seperti BTC Bull Token. Likuiditas, potensi kenaikan harga, dan reward staking menjadi alasan kuat untuk bergabung sekarang. Saat ETH masih menunggu konfirmasi breakout, BTCBULL telah menunjukkan arah yang jelas. Bertindak cepat bisa jadi pembeda antara cuan dan penyesalan. Kunjungi web resmi presale BTC Bull Token di sini!
Jika Anda ingin mengetahui seberapa tinggi potensi kenaikan harga BTC Bull Token di tahun ini, jangan lewatkan artikel Prediksi Harga BTC Bull Token Ini Buat Investor Penasaran. Artikel ini membahas target realistis yang bisa dicapai $BTCBULL selama fase presale dan pasca peluncuran. Insight ini penting bagi Anda yang mencari peluang di luar Ethereum. Klik sekarang dan gali lebih dalam potensinya sebelum terlambat.
Tertarik ikut presale tetapi belum tahu cara membelinya? Anda bisa ikuti panduan Cara Beli BTC Bull Token Sebelum Presale Habis yang sudah kami siapkan. Artikel ini membahas langkah demi langkah untuk membeli $BTCBULL dengan aman. Akses sekarang juga sebelum harga naik ke fase berikutnya.
Ingin tahu update terbaru soal ETH, BTCBULL, dan proyek-proyek crypto lain yang sedang naik daun? Bergabunglah dengan komunitas kami di Crypto News Indonesia Telegram dan dapatkan informasi cepat langsung dari sumber terpercaya. Komunitas ini juga menjadi tempat diskusi trader dan investor crypto dari seluruh Indonesia. Klik dan masuk sekarang agar tidak ketinggalan peluang berikutnya.
Tonton juga Berita Crypto Terbaru di Channel Cryptonews Indonesia






