Donald Trump Menjual Ethereum Senilai $2,4 Juta: Arkham Intelligence

Last updated:
Penulis Berita Kripto
Penulis Berita Kripto
Alfin Fauzan
Last updated:
Mengapa Cryptonews Indonesia Dapat Dipercaya
Cryptonews Indonesia telah meliput industri cryptocurrency selama lebih dari 10 tahun dengan standar editorial tinggi, menyajikan informasi akurat dan seimbang tentang cryptocurrency, blockchain, dan teknologi. Komitmen ini mencerminkan dedikasi kami terhadap informasi relevan di dunia aset digital. Pelajari lebih lanjut tentang Cryptonews.
Pengungkapan IklanKami percaya pada transparansi penuh dengan pembaca kami. Beberapa konten kami menyertakan tautan afiliasi, dan kami mungkin menerima komisi dari kemitraan tersebut.

Arkham Intelligence

Mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, telah menjual Ethereum dalam jumlah yang cukup fantastis. Menurut Arkham Intelligence, pria berusia 77 tahun tersebut telah menjual sebesar $2,4 juta.

Dalam sebuah postingan terbarunya, perusahaan intelijen blockchain, Arkham Intelligence, membagikan tangkapan layar riwayat transaksi dompet kripto selama tiga minggu terakhir. Mereka mengatakan, “Sepertinya Donald Trump menjual ETH-nya.” Arkham Intelligence meyakini bahwa dompet tersebut terhubung dan dimiliki langsung oleh Trump.

“Tiga minggu yang lalu dia mulai mengirim ETH ke Coinbase setelah berbulan-bulan mengumpulkan royalti NFT Trump. Saldo puncaknya adalah $4 juta,” tulis postingan tersebut. “Berdasarkan setoran, sejauh ini dia telah menjual 1.075 ETH senilai $2,4 juta.”

Arkham Intelligence melacak dan mengidentifikasi dompet tersebut pada bulan Agustus lalu dan mengklaim bahwa dompet tersebut dimiliki oleh mantan presiden Amerika Serikat. Sebelum spekulasi dari Arkham Intelligence, Trump pernah mengonfirmasi bahwa dia memiliki dompet kripto yang menyimpan Ethereum senilai $5 juta. Nominal tersebut ia peroleh dari biaya lisensi NFT.

Menurut sebuah laporan di U.S. Office of Government Ethics pada Januari, Trump dapat memperoleh hingga $1 juta dari CIC Digital, perusahaan dibalik penjualan NFT-nya.

Trump dan Biden Dikritik karena Tidak Memahami Kripto

Pertama dirilis pada Desember 2022, kartu perdagangan Trump menandai keterlibatannya di dunia blockchain dan mata uang kripto. Sementara itu, Trump dan Presiden Joe Biden dikritik karena tidak memahami kripto oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat, Dean Phillips.

Selama Forum Presidensial Kripto, calon dari Partai Demokrat, Phillips, mengakui kesenjangannya sendiri dalam pengetahuan tentang teknologi keuangan dan aset digital. Namun, ia menunjukkan sedikit keahlian di Kongres terkait topik-topik ini, yang secara khusus menargetkan Trump dan Biden.

“Dua kandidat terdepan saat ini, baik dari sisi kiri dan kanan, untuk kursi kepresidenan AS sama sekali tidak berada dalam posisi yang tepat untuk memahaminya, mempersiapkan diri, mengantisipasinya, dan memimpin kita memasuki abad berikutnya,” ujar Phillips. “Joe Biden dan Donald Trump, pada usia dan tahap kehidupan mereka, bukanlah orang yang tepat untuk memimpin kita ke depan.”

Kartu Perdagangan Edisi “MugShot”

Awal bulan ini, Trump memperkenalkan koleksi NFT edisi “MugShot” terbarunya yang mengacu pada saat dirinya ditahan. Pembeli yang membeli 47 atau lebih dari kartu perdagangan digital seharga $99 ini akan mendapatkan makan malam bersama Trump dan sepotong setelan yang dikenakannya selama penahanan.

Don't miss out

Berita DeFi
ZachXBT Menuduh Crypto.com Mengkhianati Kepercayaan Komunitas atas Reissue 70 Miliar CRO
Alfin Fauzan
Alfin Fauzan
2025-03-25 14:51:41
Prediksi Harga
Bitcoin Whale Pindahkan $450 Juta saat BTC Mengincar $92.800, Didukung Momentum ETF
Sulastri
Sulastri
2025-03-25 13:47:45
Crypto News in numbers
editors
Authors List + 66 More
100k+
Tersedia ratusan berita dalam sebulan
100+
Artikel dengan berita terbaru setiap hari
8
Bertahun-tahun di Pasar
70
Penulis Tim Internasional