Bitcoin Bertahan di $83.600 Setelah Trump Beri Grasi pada Pendiri BitMEX dalam Kasus $100 Juta
Kami percaya pada transparansi penuh dengan pembaca kami. Beberapa konten di situs kami mengandung tautan afiliasi, dan kami mungkin menerima komisi melalui kemitraan ini. Namun, potensi kompensasi ini tidak pernah memengaruhi analisis, opini, atau ulasan kami. Semua konten editorial kami dibuat secara independen dari kemitraan pemasaran, dan penilaian kami sepenuhnya didasarkan pada kriteria evaluasi yang telah ditetapkan. Baca Selengkapnya!

Harga Bitcoin terus menemukan support di kisaran $83.600, menyusul langkah mengejutkan dari mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang memberikan grasi kepada para pendiri BitMEX—Arthur Hayes, Benjamin Delo, dan Samuel Reed. Ketiganya merupakan sosok penting di dunia crypto yang sebelumnya mengaku bersalah pada tahun 2022 atas pelanggaran terhadap Bank Secrecy Act.
Kasus ini berasal dari kegagalan BitMEX dalam menerapkan sistem anti pencucian uang (anti-money laundering/AML), yang berujung pada sanksi denda sebesar $100 juta yang dijatuhkan oleh Commodity Futures Trading Commission (CFTC) dan Financial Crimes Enforcement Network (FinCEN).
Arthur Hayes mengungkapkan rasa terima kasihnya secara langsung melalui media sosial dengan menulis, “Terima kasih, Presiden Trump.” Benjamin Delo menyatakan bahwa dakwaan tersebut merupakan langkah yang bermuatan politis.
Keputusan grasi ini secara luas dipandang sebagai simbol perubahan arah kebijakan menuju pendekatan yang lebih mendukung terhadap aset digital. Hal ini sejalan dengan pandangan Trump yang sejak lama menunjukkan sikap ramah terhadap crypto. Waktu pengumuman ini juga menambah bobotnya, karena terjadi saat Bitcoin sedang menguji zona support teknikal yang penting, sementara kepercayaan institusional terhadap aset digital terus meningkat.
Meskipun denda tetap berlaku dan telah dibayarkan oleh perusahaan, bukan oleh individu yang terkait, keputusan ini diyakini mampu memulihkan sentimen dalam ekosistem crypto. Dengan adanya dorongan regulasi yang lebih positif dan meningkatnya persepsi legitimasi, level support Bitcoin di $83.600 bisa menjadi titik krusial dalam pergerakan harga jangka pendek.
Regulator Amerika Longgarkan Pembatasan Crypto untuk Bank
Pada tanggal 28 Maret, Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC) secara resmi menghapus kewajiban bagi bank untuk meminta persetujuan terlebih dahulu sebelum terlibat dalam aktivitas yang berkaitan dengan crypto. Aktivitas tersebut mencakup layanan kustodian, penyimpanan cadangan stablecoin, dan penyelesaian transaksi melalui teknologi blockchain.
Kebijakan baru ini mengikuti revisi yang dilakukan pada 25 Maret, ketika FDIC menghapus klausul “reputational risk” yang sebelumnya menjadi penghalang utama bagi bank untuk menjajaki sektor aset digital.
Secara paralel, Commodity Futures Trading Commission (CFTC) juga mengumumkan bahwa instrumen derivatif berbasis crypto kini akan diperlakukan setara dengan instrumen keuangan konvensional. Kebijakan ini diharapkan memberi keuntungan besar bagi platform seperti Coinbase dan Kraken.
Mengapa langkah ini penting:
- Menghilangkan hambatan regulasi bagi bank yang ingin masuk ke pasar crypto
- Memberikan kejelasan kepatuhan hukum bagi bursa
- Memperkuat infrastruktur pasar untuk Bitcoin dan altcoin
Perubahan kebijakan ini diperkirakan akan memperluas akses institusi ke Bitcoin, meningkatkan likuiditas pasar, serta memperkuat narasi adopsi jangka panjang aset digital.
Nasdaq Ajukan ETF Avalanche, Efek Positif untuk Bitcoin
Sinyal positif lainnya bagi pasar crypto muncul saat Nasdaq secara resmi mengajukan permohonan kepada Securities and Exchange Commission (SEC) untuk mencatat Exchange-Traded Fund (ETF) spot milik Grayscale yang berbasis pada Avalanche (AVAX). Langkah ini menambah daftar produk aset digital yang telah diregulasi dan menunjukkan arah perkembangan industri yang semakin institusional.
Meskipun fokus utama pengajuan ini adalah AVAX, inisiatif tersebut mencerminkan ketertarikan institusi yang semakin luas terhadap aset berbasis teknologi blockchain. Saat ini, Avalanche Trust yang dikelola oleh Grayscale memiliki total nilai aset kelolaan (Assets Under Management/AUM) sebesar $1,76 juta dan diperdagangkan dengan premi sebesar 7,4 persen—menunjukkan adanya permintaan investor bahkan sebelum persetujuan resmi diterbitkan.
Dampaknya terhadap Bitcoin sangat signifikan:
- Persetujuan ETF yang semakin luas mendorong normalisasi crypto dalam pasar keuangan tradisional
- Kesuksesan Grayscale dengan ETF Bitcoin memberikan preseden yang kuat
- Kepercayaan institusi terhadap crypto terus meningkat
Meskipun bersifat tidak langsung, langkah Grayscale dalam mendorong ETF AVAX turut memperkuat legitimasi ekosistem crypto secara keseluruhan. Hal ini sekaligus mempertegas posisi Bitcoin sebagai jangkar utama dalam pasar yang terus berkembang.
Analisis Teknikal Bitcoin: Pola Triple Bottom Bertahan di $83.600
Bitcoin (BTC) terus bertahan di atas level support kunci di sekitar $83.600, di mana pola triple bottom mulai terlihat terbentuk. Area harga ini telah berulang kali menjadi titik pantul historis, mengindikasikan bahwa minat beli tetap kuat meskipun terjadi tekanan negatif dalam beberapa sesi perdagangan terakhir.
Dari sisi teknikal, Bitcoin menghadapi sejumlah tantangan. Relative Strength Index (RSI) masih berada di bawah level 30, yang berarti kondisi pasar masih tergolong oversold dan tekanan jual belum sepenuhnya mereda.
Selain itu, kemunculan candle bearish engulfing pada grafik 2 jam semakin memperkuat bias penurunan jangka pendek. Jika Bitcoin gagal mempertahankan level support saat ini, maka target penurunan berikutnya berada di kisaran $81.200. Sebaliknya, jika harga berhasil menembus Exponential Moving Average (EMA) 50-periode di sekitar $85.800, maka sentimen pasar berpotensi berubah menjadi lebih positif.

Namun, tekanan teknikal tetap membayangi:
- RSI yang tetap berada di bawah 30 menunjukkan kondisi oversold yang masih berlanjut
- Candle bearish engulfing di grafik 2 jam mengindikasikan tekanan jual berkelanjutan
Bagi para pelaku pasar dengan pandangan bullish, penguasaan kembali level $85.800 menjadi kunci utama untuk membalikkan dominasi seller. Sampai level tersebut berhasil ditembus, Bitcoin masih rentan terhadap koreksi lebih dalam, terutama jika tidak ada katalis makroekonomi yang cukup kuat dalam waktu dekat.
BTC Bull: Dapatkan Bitcoin dengan Presale Token Crypto Terpanas Saat Ini
BTC Bull ($BTCBULL) tengah mencuri perhatian pasar sebagai token berbasis komunitas yang secara otomatis memberikan hadiah berupa Bitcoin nyata kepada para holder saat harga BTC mencapai level harga tertentu. Tidak seperti meme token pada umumnya, BTCBULL dirancang untuk investor jangka panjang, dengan insentif nyata yang diberikan melalui airdrop Bitcoin dan fitur staking yang menguntungkan.
Staking & Peluang Passive Income
BTC Bull menawarkan program staking dengan hasil tinggi yang memberikan Annual Percentage Yield (APY) hingga 119 persen. Program ini membuka peluang bagi investor untuk menghasilkan passive income hanya dengan mengunci token mereka. Hingga saat ini, sebanyak 882,5 juta token BTCBULL telah terkunci dalam staking pool, mencerminkan partisipasi komunitas yang sangat aktif dan antusias.

Update Terbaru Presale:
- Harga Presale Saat Ini: $0.002435 per BTCBULL
- Total Dana Terkumpul: $4,2 juta dari target $4,5 juta
Dengan permintaan yang terus meningkat, presale ini menawarkan kesempatan eksklusif bagi investor untuk mendapatkan BTCBULL di harga tahap awal sebelum terjadi kenaikan harga berikutnya. Peluang seperti ini jarang datang dua kali, apalagi dengan insentif langsung dalam bentuk Bitcoin yang sesuai dengan milestone harga BTC. Anda bisa mengunjungi web resmi BTC Bull di sini.
Bitcoin dan Peluang Emas BTC Bull
Bitcoin menunjukkan ketahanan yang luar biasa di level $83.600, tepat saat pasar mendapat dorongan dari keputusan politik besar. Kepercayaan institusional dan pelonggaran regulasi ikut memperkuat posisi BTC di mata investor. Sinyal ini menjadi alarm penting bahwa momentum pasar sedang bergerak naik.
Selain Bitcoin, presale token BTC Bull ($BTCBULL) kini menjadi perbincangan hangat. Token ini memberikan insentif nyata berupa airdrop Bitcoin setiap kali BTC menyentuh milestone harga tertentu. Hal ini menjadikannya berbeda dari sekadar meme token biasa.
BTC Bull juga membuka peluang passive income melalui program staking dengan APY hingga 119 persen. Sudah lebih dari 882,5 juta token terkunci dalam staking pool, menandakan tingginya minat dari komunitas. Dengan harga presale saat ini masih di $0.002435, peluang akumulasi sangat terbuka.
Total dana yang berhasil dikumpulkan sudah mencapai $4,2 juta dari target $4,5 juta. Artinya, waktu untuk mendapatkan BTCBULL di harga awal semakin menipis. Ini saatnya bertindak sebelum harga naik ke fase berikutnya.
Bagi investor yang mencari eksposur baru dalam crypto dengan potensi reward nyata, BTC Bull adalah opsi yang sangat menarik. Dengan kombinasi antara utilitas, komunitas aktif, dan sistem reward berbasis milestone BTC, presale ini bisa menjadi pintu masuk ke fase pertumbuhan berikutnya. Jangan lewatkan momen krusial ini.
Ingin mulai berinvestasi di Bitcoin setelah melihat bagaimana harga terus bertahan di atas $83.600? Pelajari langkah-langkahnya secara lengkap dalam panduan mudah Cara Membeli Bitcoin untuk Pemula. Artikel ini akan membantu Anda memahami proses pembelian Bitcoin secara aman dan cepat. Jangan lewatkan informasi penting ini jika Anda ingin segera memanfaatkan momentum pasar!
Tertarik memperluas portofolio crypto Anda di tengah kabar baik dari pasar institusional? Simak panduan lengkap Cara Membeli Cryptocurrency Apa Pun dengan Mudah. Anda akan mendapatkan panduan step-by-step membeli berbagai aset crypto, termasuk token presale seperti BTC Bull. Saatnya bersiap sebelum harga melesat lebih tinggi.
Ingin terus update dengan berita-berita crypto terkini, termasuk sinyal pasar dan informasi presale eksklusif? Gabung sekarang juga ke komunitas Telegram kami di Crypto News Indonesia. Dapatkan informasi harian langsung dari sumber tepercaya dan diskusi seru dengan investor lainnya. Jangan sampai ketinggalan momen penting dalam dunia crypto!
Tonton juga Berita Crypto Terbaru di Channel Cryptonews Indonesia






