Anthony Georgiades tentang Persimpangan AI, Web3, dan Masa Depan NFT | Ep. 380
Pengungkapan Iklan
Kami percaya pada transparansi penuh dengan pembaca kami. Beberapa konten kami menyertakan tautan afiliasi, dan kami mungkin menerima komisi dari kemitraan tersebut.Dalam wawancara eksklusif dengan Cryptonews.com, Anthony Georgiades, salah satu pendiri blockchain terdesentralisasi Layer 1, Pastel Network, membahas sejumlah topik paling hangat di dunia cryptocurrency.
Georgiades memberikan wawasan tentang bagaimana kecerdasan buatan (AI) dan Web3 mulai terhubung, masa depan non-fungible tokens (NFT), serta kondisi pasar crypto yang saat ini penuh gejolak. Berikut beberapa poin penting dari wawancara tersebut.
Dampak AI terhadap Web3 Menurut Anthony Georgiades
Georgiades membahas panjang lebar tentang bagaimana AI dan Web3 mulai menyatu, dengan menyebut bahwa Pastel telah berada di garis depan persimpangan teknologi ini “sebelum tren tersebut dikenal luas.”
Ia menekankan bahwa AI memberikan wawasan berbasis data yang sangat berharga, otomatisasi, serta kecerdasan yang meningkatkan berbagai sektor Web3, termasuk DeFi dan NFT.
“AI benar-benar meningkatkan Web3 dengan menyediakan analisis data mendalam dan pengambilan keputusan otomatis,” jelas Georgiades.
Salah satu perkembangan menarik yang ia sebutkan adalah chatbot berbasis AI, yang berperan dalam memperbaiki pengalaman pengguna, terutama bagi pendatang baru di decentralized apps (dApps).
Chatbot ini membuat proses onboarding crypto yang biasanya rumit menjadi lebih mudah, mengurangi ketergantungan pengguna pada forum pihak ketiga atau sumber informasi yang kurang dapat dipercaya.
Contoh lain yang ia tekankan adalah peran AI dalam moderasi konten di platform terdesentralisasi.
“AI dapat membantu mempertahankan prinsip censorship-resistant dari crypto sekaligus memastikan konten terlarang dapat difilter dengan baik.”
Keseimbangan antara desentralisasi dan moderasi ini menjadi faktor krusial untuk memastikan jaringan blockchain tetap aman dan terbuka.
Bangkit dan Masa Depan NFT
Pembicaraan kemudian beralih ke masa depan NFT, topik yang Georgiades pahami dengan mendalam melalui perannya di Pastel. Ia mengakui bahwa antusiasme terhadap NFT telah menurun sejak puncaknya pada 2021, tetapi ia tetap optimis dengan potensi jangka panjang teknologi ini.
“Saya bahkan tidak yakin kita sudah melihat dampak sesungguhnya dari NFT,” ujarnya, seraya menambahkan bahwa meskipun spekulasi pasar telah mereda, inovasi dan adopsi NFT sebagai standar teknologi masih berkembang pesat.
Ia menjelaskan bahwa NFT kini telah melampaui sekadar gambar profil dan karya seni digital, dengan penerapannya mulai merambah sektor seperti real estate dan set pelatihan yang ditokenisasi.
Menurut Georgiades, potensi terbesar NFT terletak pada kemampuannya menciptakan kelangkaan digital dan memastikan keaslian, terutama di masa depan ketika konten yang dihasilkan AI semakin marak.
“Ketika semakin banyak orang menggunakan AI untuk memalsukan sesuatu, Anda akan membutuhkan sertifikat keaslian, dan hal itu sulit dilakukan tanpa NFT di blockchain.”
Menavigasi Pasar Crypto Saat Ini
Pasar crypto dikenal sangat tidak stabil, dan Georgiades menyinggung kondisi saat ini yang menurutnya “benar-benar gila.”
Ia menyebut bahwa ketidakpastian kebijakan moneter dan perkembangan teknologi seperti AI menjadi faktor utama di balik volatilitas pasar. Meski kondisi saat ini penuh tantangan, ia menekankan pentingnya bagi startup di sektor ini untuk tetap fokus membangun dalam jangka panjang.
“Ini adalah masa yang sangat rentan bagi crypto, tetapi sekaligus menjadi peluang besar,” tambahnya.
Memandang Masa Depan: Visi Pastel
Georgiades menutup wawancara dengan menjelaskan visi Pastel untuk masa depan. Ia menyoroti produk AI terbaru perusahaan, yaitu Inference, yang mengintegrasikan model dari penyedia AI terkemuka untuk mendukung aplikasi terdesentralisasi dengan alat AI mutakhir.
“Hal yang paling membuat kami bersemangat adalah otomatisasi dan penyimpanan cloud terdesentralisasi yang kami sediakan,” katanya, dengan menekankan skalabilitas dan utilitas infrastruktur blockchain mereka.
Seiring perkembangan AI, Web3, dan NFT, Georgiades dan tim Pastel tetap berada di garis depan teknologi ini, bekerja untuk menciptakan masa depan digital yang lebih terdesentralisasi dan interoperable.
Anda dapat menonton episode podcast lengkapnya di sini.
Pastikan Anda tidak ketinggalan crypto yang akan naik dan peluang besar di tengah pasar yang bergejolak. Pelajari lebih lanjut tentang aset digital dengan potensi terbaik agar Anda selalu siap mengambil langkah cerdas. Pantau perubahan harga terbaru dan optimalkan portofolio Anda sekarang.
Bergabunglah dengan komunitas kami di Telegram Crypto News Indonesia dan dapatkan pembaruan terbaru seputar AI, NFT, Web3, dan perkembangan pasar crypto lainnya! Jangan lewatkan berita penting dan sinyal trading eksklusif hanya di grup kami. Jadilah bagian dari percakapan bersama para pecinta crypto lainnya hari ini!
Tentang Anthony Georgiades
Anthony Georgiades adalah salah satu pendiri Pastel Network, blockchain Layer 1 yang sepenuhnya terdesentralisasi dan ramah pengembang, sekaligus berperan sebagai protokol utama untuk NFT dan teknologi Web3.
Selain menjalankan tugas sebagai Presiden, ia juga merupakan General Partner di Innovating Capital, sebuah dana teknologi yang fokus pada perusahaan disruptif dan aset digital yang telah menginkubasi Pastel Network sejak awal.
Sebelumnya, ia pernah bekerja di tim investasi First Round Capital dan tim operasional berbagai startup. Anthony menyelesaikan studi di bidang keuangan, manajemen, dan ilmu komputer di sekolah Wharton dan teknik Universitas Pennsylvania.