Prediksi Bitcoin $2,4 Juta pada 2030? Proyeksi Berani ARK Invest Menggemparkan Pasar Kripto
Kami percaya pada transparansi penuh dengan pembaca kami. Beberapa konten di situs kami mengandung tautan afiliasi, dan kami mungkin menerima komisi melalui kemitraan ini. Namun, potensi kompensasi ini tidak pernah memengaruhi analisis, opini, atau ulasan kami. Semua konten editorial kami dibuat secara independen dari kemitraan pemasaran, dan penilaian kami sepenuhnya didasarkan pada kriteria evaluasi yang telah ditetapkan. Baca Selengkapnya!
Bitcoin (BTC) menunjukkan ketahanan kuat di sekitar $93.628 pada 25 April, dengan hanya mengalami sedikit penurunan sebesar 0,5% selama sesi perdagangan Asia. Meskipun ada sedikit pelemahan intraday, tren jangka panjang tetap kokoh, didukung oleh meningkatnya minat dari institusi besar.
BlackRock, manajer aset terbesar di dunia, baru-baru ini meningkatkan kepemilikan Bitcoin mereka sebesar 12.500 BTC, dengan nilai mencapai $327,3 juta. Langkah ini membuat total eksposur BlackRock terhadap Bitcoin kini mendekati $1,16 miliar. Aksi ini memperkuat keyakinan bahwa Bitcoin semakin diakui sebagai aset treasury dan instrumen lindung nilai makro.
Sementara itu, harga Bitcoin saat ini masih diperdagangkan sekitar 40% di bawah estimasi nilai intrinsiknya sebesar $130.000, berdasarkan model Energy Value yang dikembangkan oleh Charles Edwards dari Capriole. Ini mengindikasikan bahwa potensi kenaikan harga Bitcoin dalam jangka panjang masih sangat terbuka.
Penundaan ETF Polkadot Karena SEC Tinjau 70+ Dana Kripto
Di sisi lain, keputusan Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) terkait ETF Polkadot (DOT) milik Grayscale mengalami penundaan dan dijadwalkan ulang menjadi 11 Juni 2025. Penundaan ini merupakan bagian dari tinjauan menyeluruh terhadap lebih dari 70 proposal dana kripto lainnya, termasuk ETF yang berkaitan dengan XRP, Solana, dan Dogecoin.
Walaupun terdapat berbagai penundaan, sikap kebijakan regulator mulai menunjukkan pelunakan. Minat institusional yang terus menguat serta tekanan politik yang semakin besar memberi sinyal bahwa lanskap ETF kripto yang lebih mendukung mungkin segera terwujud.
Pergeseran Regulasi: Lampu Hijau untuk Bank di Amerika Serikat Terjun ke Kripto
Gelombang perubahan regulasi mulai terlihat. Dalam langkah terkoordinasi, Federal Reserve, FDIC, dan OCC telah mencabut panduan sebelumnya yang mengharuskan bank memperoleh persetujuan terlebih dahulu sebelum melakukan aktivitas terkait kripto.
Pencabutan ini menghapus empat peringatan utama yang dikeluarkan pada tahun 2022 dan 2023, yang sebelumnya menghambat keterlibatan bank dalam ekosistem kripto. Ke depan, bank akan mengandalkan kerangka kerja manajemen risiko internal mereka, sementara pengawasan dari regulator akan beralih pada model pemantauan standar—sebuah pendekatan yang mendorong inovasi sekaligus mengelola risiko sistemik.
Dampaknya bagi Bitcoin:
Pengawasan perbankan yang lebih longgar akan mengurangi hambatan bagi institusi. Dengan semakin sedikit batasan, baik perusahaan kripto-native maupun lembaga keuangan tradisional dapat mempercepat integrasi Bitcoin mereka—yang pada akhirnya akan mendukung permintaan jangka panjang dan menjaga stabilitas harga.
Dalam laporan riset terbarunya, ARK Invest memproyeksikan bahwa harga Bitcoin bisa mencapai $2,4 juta pada tahun 2030 jika skenario bullish terjadi. Sementara itu, proyeksi untuk skenario dasar dan skenario terburuk juga diperbarui masing-masing menjadi $1,2 juta dan $500.000. Optimisme ini didasarkan pada tiga pilar utama yang mendorong adopsi dan pertumbuhan nilai Bitcoin:
Alokasi Institusional
Keterlibatan yang semakin tinggi dari manajer aset besar dan divisi treasury perusahaan menambah tekanan beli secara struktural terhadap Bitcoin. Partisipasi ini menunjukkan perubahan sikap dari sekadar observasi menjadi aksi nyata, memperkuat peran Bitcoin sebagai aset strategis di portofolio institusi.
Narasi Sebagai Emas Digital
ARK memperkirakan bahwa Bitcoin memiliki potensi besar untuk mengambil alih sebagian porsi kapitalisasi pasar emas global yang saat ini bernilai sekitar $18 triliun. Dengan semakin banyak investor melihat Bitcoin sebagai penyimpan nilai alternatif yang lebih portable, transparan, dan dapat diakses, kemungkinan terjadinya transisi ini semakin nyata.
Permintaan dari Negara Berkembang
Bitcoin juga menunjukkan fungsi penting sebagai pelindung nilai di negara-negara dengan inflasi tinggi dan mata uang lokal yang tidak stabil. Penggunaan Bitcoin sebagai sarana lindung nilai dan pengiriman uang lintas negara terus meningkat, terutama di kawasan Amerika Latin, Afrika, dan Asia Tenggara.
Jika semua asumsi tersebut terealisasi, maka valuasi pasar Bitcoin bisa mencapai $49 triliun—angka yang bahkan melampaui gabungan Produk Domestik Bruto Amerika Serikat dan Tiongkok.
Analisis Teknikal Bitcoin: Breakout atau Bull Trap di Dekat $94.700?
Bitcoin saat ini berada dalam fase konsolidasi di bawah zona resistance utama di $94.750, yang merupakan level 0% Fibonacci dari pergerakan naik terbaru antara $88.461 hingga $94.758. Aksi harga masih bergerak dalam channel naik yang curam, dengan Exponential Moving Average (EMA) periode 50 di level $91.398 berfungsi sebagai support dinamis.
Namun demikian, indikator histogram MACD mulai menunjukkan pelemahan—yang bisa menjadi sinyal bahwa momentum kenaikan sedang kehilangan tenaga.
Setup Perdagangan Bitcoin:
- Titik Beli: Di atas $94.750 dengan volume bullish yang kuat
- Target: $96.150 dan $97.500
- Stop Loss: Di bawah $92.800
Tips Profesional: Struktur ini tergolong sebagai pola “pullback dan retest” yang klasik. Penting untuk menunggu konfirmasi dari candle dan volume sebelum mengambil posisi beli. Hindari mengejar breakout yang lemah.
Bitcoin di Atas $93.000, Momentum Institusional Makin Kuat
Bitcoin terus mempertahankan pijakan kuat di atas level $93.000, didorong oleh arus dana dari institusi besar serta pelonggaran kebijakan regulasi. Target harga $2,4 juta dari ARK Invest mungkin terdengar sangat ambisius, namun argumentasi di baliknya tetap menarik: kelangkaan pasokan, adopsi institusional, serta keselarasan dengan tren makroekonomi.
Pasar kripto yang semakin dewasa akan menghadapi momen penentu dalam beberapa bulan mendatang—apakah Bitcoin akan menembus paradigma baru, atau tetap tertahan di bawah level psikologis penting. Terlepas dari arah pergerakannya, kondisi saat ini tetap menjadi perhatian serius baik bagi investor optimistis maupun pihak yang masih skeptis.
BTC Bull Token Hampir Capai $5 Juta — Yield 83% Dorong Lonjakan Minat Staking
Partisipasi investor terhadap BTC Bull Token ($BTCBULL) semakin meningkat secara signifikan. Proyek berbasis Ethereum ini kini mendekati tonggak pendanaan penting, dengan total dana yang sudah terkumpul mencapai $4.987.959,62 per 25 April. Angka ini sangat dekat dengan target harga presale selanjutnya yang ditetapkan pada $5.741.234.
Harga token saat ini berada di level $0,00248, memberi peluang sempit bagi calon pembeli untuk masuk sebelum kenaikan harga berikutnya diberlakukan.
Utilitas Berbasis Yield dengan Akses Fleksibel
Yang membedakan BTCBULL dari token meme biasa adalah fokusnya pada utilitas nyata. Proyek ini menawarkan mekanisme staking dengan estimasi imbal hasil tahunan sebesar 83%, lengkap dengan insentif distribusi berbasis Bitcoin. Fitur penting lainnya adalah fleksibilitas akses—pengguna dapat mencairkan token mereka kapan saja tanpa periode penguncian atau penundaan penarikan.
Data Terkini Staking:
- Total Token yang Distake: 1.268.011.229 BTCBULL
- Yield Tahunan: 83% APY
- Akses Unstaking: Kapan saja
Struktur ini sangat menarik bagi investor yang mencari pendapatan pasif, sekaligus tetap membuka potensi keuntungan dari apresiasi harga token—tanpa mengorbankan likuiditas.
Snapshot Presale dan Posisi Pasar
Presale BTCBULL kini memasuki fase akhir sebelum kenaikan harga token diberlakukan. Dengan sisa kurang dari $754.000 menuju ambang pendanaan selanjutnya, investor saat ini sedang mengamankan posisi lebih awal sebelum harga naik.
Statistik Presale (per hari ini):
- Harga Token: $0,00248
- Dana Terkumpul: $4,98 juta dari target $5,74 juta
BTCBULL menggabungkan potensi pendapatan yield dengan peluang apresiasi harga, menjadikannya pintu masuk strategis bagi investor yang ingin menjelajahi lanskap token berbasis komunitas dengan pendekatan yang lebih fungsional. Dengan target pendanaan yang hampir tercapai, fase harga berikutnya diperkirakan akan datang lebih cepat dari yang diperkirakan.
Siapkan Langkah Investasi Selanjutnya
ARK Invest telah membuka mata investor global dengan proyeksi Bitcoin yang sangat agresif. Prediksi harga hingga $2,4 juta didukung oleh data institusional, fungsi sebagai emas digital, dan permintaan dari negara berkembang. Semua ini menciptakan narasi bullish yang kuat bagi Bitcoin hingga tahun 2030. Momentum ini bisa dimanfaatkan oleh investor cerdas untuk bergerak lebih awal.
Regulasi yang lebih longgar dan penguatan posisi institusi besar seperti BlackRock memperkuat validasi Bitcoin di mata dunia keuangan. Situasi ini menciptakan peluang strategis bagi token yang terhubung erat dengan pasar Bitcoin. Salah satunya adalah BTC Bull Token, yang menawarkan utility dan potensi ROI tinggi di tengah perkembangan pasar ini. BTCBULL hadir sebagai alternatif menarik di fase awal tren bullish ini.
Dengan target market cap Bitcoin yang bisa tembus $49 triliun, proyek yang terintegrasi dengan sentimen makro memiliki potensi pertumbuhan besar. BTC Bull Token menawarkan sistem staking fleksibel dengan imbal hasil tahunan 83% yang sangat menarik. Tanpa penguncian atau penalti unstaking, investor punya kontrol penuh atas likuiditas mereka. Inilah kombinasi utility dan fleksibilitas yang jarang ditemui dalam proyek presale lainnya.
Saat ini BTCBULL sudah mengumpulkan hampir $5 juta dan tinggal selangkah lagi menuju kenaikan harga berikutnya. Dengan harga token di $0,00248, waktu untuk masuk sebelum tahap selanjutnya sangat terbatas. Investor yang bergerak sekarang memiliki peluang terbaik untuk mengunci posisi awal dengan potensi upside yang lebih tinggi. Aksi cepat menjadi kunci dalam fase ini.
Jangan tunggu sampai semua headline media menyoroti lonjakan harga BTC Bull Token. Seperti halnya Bitcoin yang dulu diremehkan, proyek utility-driven seperti BTCBULL bisa mencetak sejarah baru. Anda bisa menjadi bagian dari gelombang awal yang mengambil peluang ini. Kunjungi halaman presale sekarang dan amankan token Anda sebelum semuanya berubah.
Tertarik dengan proyeksi Bitcoin yang bisa tembus $2,4 juta pada 2030? Anda wajib menyimak Prediksi Harga BTC Bull Token: Potensi ROI Fantastis di Tengah Reli BTC. Artikel ini mengupas kemungkinan besar BTCBULL naik bersamaan dengan lonjakan minat institusional terhadap Bitcoin. Klik linknya sekarang untuk tahu kenapa token ini bisa jadi peluang besar berikutnya!
Semakin banyak investor yang masuk ke BTC Bull Token karena utility dan yield-nya yang tinggi. Jangan sampai tertinggal, baca Panduan Lengkap Cara Membeli BTC Bull Token di Sini. Di dalamnya dijelaskan langkah mudah membeli token ini selama masa presale. Akses sekarang sebelum harga naik ke tier berikutnya!
Ingin selalu update dengan berita terbaru seperti prediksi Bitcoin $2,4 juta dan proyek-proyek presale seperti BTC Bull Token? Gabung ke Telegram Crypto News Indonesia sekarang juga. Anda bisa berdiskusi, berbagi insight, dan mendapatkan kabar lebih awal seputar airdrop, presale, dan tren pasar crypto global. Jangan lewatkan momentum—masuk sekarang sebelum semua orang tahu!
Tonton juga Berita Crypto Terbaru di Channel Cryptonews Indonesia
Jangan sampai ketinggalan
in numbers
